GOONG RENTENG KUNINGAN JAWA BARAT

IDENTITAS PELESTARI KESENIAN GOONG RENTENG KUNINGAN

Nama kesenian                        : Goong Renteng

Nama kelompok kesenian       : Kesenian Tradisional Panggugah Manah

Tahun berdiri                           : 1792

Alamat                                                : Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan

Ketua                                      : H. Sahri Sudarta

Tempat tanggal lahir               : Kuningan, 08 Mei 1954

Sekretaris                                : Ano Juarno

Koordinator                            : Oyon

Bendahara                               : Oya

Anggota                                  : Karja

  Tisna

  Sujer

  Maman Rohiman

  Maman

  Ence Karsa

  Suma

  Boun

  Dede Nono Rukmana

Tempat latihan                        : Awalnya di Bengkel las milik H. Sahri Sudarta, sekarang beralih di      Gedung Kesenian Kuningan.

Jadwal latihan                         : Malam Rabu dan Sabtu di mulai pukul 19.30 – 22.00.

Peserta didik                           : Siswa sekolah dasar, menengah, perguruan tinggi dan masyarakat.

Usaha / tujuan                         : Ingin melestarikan kesenian tradisional Goong Renteng

                                                           

GOONG RENTENG KUNINGAN TETAP DI LESTARIKAN

Kabupaten Kuningan patut berbangga karena sampai saat ini kesenian yang ada di Kuningan, masih ada yang tetap dilestarikan, salah satunya kesenian tradisional “Goong Renteng”, yang ada di Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan. Kesenian tersebut berdiri pada tahun 1792. Dari tahun ke tahun kesenian itu turun temurun. Dari mulai tahun 1984 adalah H. Sahri Sudarta, beliau lahir di Kuningan pada 08 Mei 1954 yang terus ngamumule kesenian Goong Renteng, dengan tempat seadanya setiap malam rabu dan sabtu mereka melakukan latihan di Bengkel Las tidak lain bengkel tersebut milik H. Sahri Sudarta, di mulai pada pukul 19.30 – 22.00. Tidak hanya latihan mereka juga mempunyai peserta didik diantanya siswa Sekolah Dasar, Menengah, Perguruan Tinggi dan Masyarakat Umum. Setelah adanya Gedung Kesenian Kuningan, tempat latihan mereka dialihkan kesana. Nama kelompok kesenian tersebut adalah Kesenian Tradisional “Panggugah Manah” yang artinya “Menggugah Hati”.

Ditengah semakin maraknya warna musik yang berkembang di Indonesia yang terus di dominasi aliran Modern, tidak memutuskan langkah mereka untuk tetap melestarikan kesenian Goong Renteng. “Da lamun teu urang ek saha deui anu ngamumule kasenian Goong Renteng? Sambil bercanda kalimat tersebut terucap, tapi dengan unsur membangun. Memang benar juga apa yang di katakan H. Sahri sudarta bahwa kita sebagai orang sunda harus tetap melestarikan kesenian yang ada di Indonesia khusunya yang ada di Kabupaten Kuningan.

Susunan kelompok Kesenian Goong Renteng terdiri dari H. Sahri Sudarta sebagai ketua, Ano Juarno sekretaris, koordinator  Oyon, Bendahara Oya. Ketika bermain orang-orang tersebut terdiri dari Karja, Tisna, Sujer, Oyon, Maman Rohiman, Maman, Oya, Ence Karsa, Suma, Boun, Dede Nono Riyadi, dan Oyo.   

Unang Nurasa

Tinggal di Ciketak

Kecamatan Kadugede

Kabupaten Kuningan

Provinsi Jawa Barat

Telpon Genggam : 087 723 515 237